Kita tahu bahwa saat ini cuaca ekstrem sedang melanda sebagian besar wilayah Indonesia. Curah hujan yang cukup tinggi disertai angin kencang membuat mayarakat sedikit was – was dalam menghadapi situasi ini. Bahkan di beberapa daerah rawan akan longsor. Pepohonan yang tumbang juga membahayakan orang – orang di sekitarnya. Tidak terlewat, salah satu universitas ternama di Indonesia, yakni Universitas Indonesia pun merasakan dampaknya. Ya, menurut prediksi dalam beberapa hari ke depan, Universitas Indonesia akan mengalami “cuaca ekstrem”. Tapi tenang teman – teman, yang dimaksud “cuaca ekstrem” di sini gak ada hubungannya kok sama curah hujan yang tinggi dan angin kencang, jadi santai aj broo, heehee.. Mau tau apa yang dimaksud cuaca ekstrem di sini, mari simak artikel berikut.
Teman – teman pasti tahu bahwa sebentar lagi kita akan memasuki bulan April. Untuk mahasiswa UI, pasti tahu apa maknanya. Seperti biasa, Bulan April kita akan menghadapi UTS. Teman – teman pasti tahu kan gimana rasanya UTS??J Hanya mengingatkan kawan, bahwa sejatinya kita berada di UI ini adalah untuk menuntut ilmu. Mungkin banyak dari kita yang saat ini sibuk dengan kegiatan di luar akademis seperti mengajar, amanah di organisasi, dan lain – lain, sehingga akademisnya terlupakan. Umumnya, karena lupa atau sering menunda – nunda belajar, akhirnya akan bertumpuk saat mau ujian. Dan akhirnya pusing sendiri belajarnya. Nah, inilah yang dimaksud dengan “cuaca ekstrem”, yakni perubahan pola kebiasaan belajar yang awalnya santai – santai dan terkesan mengabaikan karena kesibukannya. Kemudian baru kebut semalam saat ujian tiba. Nah, dampak “cuaca ekstrem”-nya juga sama dengan cuaca ekstrem pada makna sebenarnya, ^^, sedikit pusing (bahan pelajaran numpuk) dan panas dalam (deg2an takut nilai ujiannya jelek).
Waktu liburan lalu, kita sibuk intropeksi diri supaya nilai akademis kita lebih baik. Kemudian banyak share dengan orang lain agar mendapat masukan yang berarti. Setelah itu, kita menyiapkan strategi – strategi yang tepat agar nilai kita membaik. Mulai dari mata kuliah yang dipilih, karakter dosen yang mengajarnya, hari dan jam kuliahnya, bahkan perilaku – perilaku yang harus diperbaiki selama semester ini pun detail kita rencanakan. Di awal semester pasti semangatnya menggebu – gebu, rajin serta optimis. Memasuki pertengahan semester biasanya semangatnya luntur karena kesibukan di berbagai tempat, terutama para organisator nih, hehee…. (jangan cuma senyum2 aja yg baca, bener ga tuh, ^^) Kemudian ketika ujian datang, pusing deh ngejar bahan kuliah yang tertinggal. Ingat kawan, jangan mengulangi kegagalan yang sama, ^^
Dengan memperhatikan akademis kita, kita berarti peduli akan masa depan kita. Kita kuliah saat ini ialah untuk menambah pengetahuan kita agar bermanfaat bagi masa depan nanti. Tahukah teman – teman, bahwa sesungguhnya menuntut ilmu itu sangatlah mulia di mata Allah. Allah swt menjelaskan dalam firman-Nya, “Allah akan mengangkat orang-orang yang beriman yang mempunyai ilmu diantara kamu dengan beberapa derajat"(QS.Al-Mujadallah : 11) Dan dengan menuntut ilmu itulah yang akan membedakan kita dengan orang – orang yang bodoh dan tidak mengetahui apa – apa. “…Katakanlah, “Adakah sama orang – orang yang mengetahui dengan orang – orang yang tidak mengetahui?”(QS.az-Zumar : 9) Bahkan Mush’ab bin Zubair berkata kepada putranya,”Belajarlah ilmu pengetahuan. Sebab, bila engkau memiliki harta, ilmumu akan menjadi hiasan bagimu, dan bila engkau tidak memiliki harta, ilmumu akan menjadi harta bagimu.” Nah, udah jelas kan bagaimana pentingya menuntut ilmu. Jadi, nasib akademis kita tetaplah faktor utama di kampus ini.
Mumpung semuanya belum terlambat, mari kita ubah pola belajar kita agar tidak terkena dampak “cuaca ekstrem” tadi. Jangan lupa juga perbaiki manajemen waktu yang baik antara kuliah dan hal lainnya supaya ilmu yang kita dapat di perkuliahan bisa kita raih dengan maksimal. Dan ingat !!! Selain berusaha, jangan lupa berdoa dan memperbanyak ibadah karena segala usaha yang kita lakukan hasilnya tetap Allah yang akan menentukan. Tetap tawakal dan ikhtiar semaksimal mungkin, pastinya Allah akan memberikan hasil yang terbaik untuk kita semua. Semoga bermanfaat. J
Created by
Sandy Sulistyo
Matematika 2009
Ketua Departemen Media Center Musholla ‘Izzatul Islam
MII 21 Dekat Bersahabat
MII 21 Dekat Bersahabat
0 komentar:
Post a Comment